Namun waktu begitu lambat melaju
Senja ini kulihat
Kursi tua telah beranjak lapuk dan usang
Di sinilah setiap senja tiba
Kududuk menghadap arah jendela
Berharap kau datang memberiku arti akan keagungan cinta
Menunggu itu lama ternyata
Hingga ilalang dipekarangan pun mati dan kering
Seperti pula rambutku yang kian memutih
Menunggu
yah kuterus menunggu
Di balik jendela ini bersama satu tanda tanya yang dalam
Tanpa terasa,sejuta senja telah lewat
Menghantar langkahmu yang kini belum kembali.
Hari ini,rupanya ragaku telah lelah
walau jiwaku masih tetap semangat untuk menantimu
Hari ini,aku berbisik pada rona merah senja
Aku bisikkan sejuta rinduku akan hadirmu
Tak lupa kutitip lara ini pada malam nanti
Semoga bayangmu masih dapat kuajak bermimpi
Karena ini,adalah senja terakhir